Jumat, 15 April 2011

metal,avenged sevenfold,dying drummer,and future is all Chain

Genre musik sangat luas dan
beragam, salah satu varian dari
musik katakanlah aliran metal. Musik
dengan genre ini diidentikkan
dengan suaragitar ekstra cepat,
distorsi yang tebal, suara bass yang
mendentum, t-shirt serba hitam
penuh nuansa abad gothic, dan
suara vokal yang melengking
kadang meraung-raung.
Dan yang paling khas adalah
simbolisasi jari telunjuk dan
kelingking yang mengacung,
sementara jempol melipat jari
tengah beserta jari manis secara
bersamaan. Sekilas simbol ini mirip
tanduk domba. Ini lah kenyataan
penyeragaman khalayak umum
mengenali musikmetal.
Sangat khas memang ketika kita
menjawab apa itu deskripsi metal,
kita akan merujuk pada gambaran
visual ataufashion yang nampak di
atas. Pun hal ini berlaku ketika kita
bertanya tentang kelompok musisi
metal kesayangan.
Di era pioneer, orang pada
zamannya akan mengatakan Led
Zeppelin, atau Black Sabbath dengan
Ronnie James Dio (10 Juli 1942–16
Mei 2010) yang menciptakan simbol
metal dengan 'jari tanduk domba'
yang hingga kini kita kenal dan selalu
diidentikan denganmusik metal.
Di era 90-an pun komunitas
subkultur anak muda yang kerap
dinamakan kaumunderground
mengenal musisi alternatif yang
awalnya jauh dari peredaran arus
utama, seperti Vision Of Disorder,
One King Down, Earth Crisis,
Hatebreed, dan lainnya sebagai
peletak dasar perkawinan metal
dengan genre hardcore dilihat dari
segi musikalitas.
Atau yang paling umum, Lars Ulrich
si drummer gaek yang
mengumumkan pencarian personil
band melalui surat kabar yang
kemudian di respon oleh James
Hetfield, gitaris Kirk Hammett dari
Exodus, dan si bassist Cliff Burton
yang mati tragis tertabrak di sela tur
yang menciptakan supergrup
raksasa produktif bernamaMetallica.
Di era millenium sebut salah satu
perwakilannya, Avenged Sevenfold.
Band yang digawangi pemuda asal
Huntington Beach, California,Negeri
Paman Sam ini kini dikomandoi oleh
M. Shadows sebagai vokalis,
Synyster Gates pada gitar, Zacky
Vengeance pada ritem, basis sendiri
dipegang oleh Jhonny Christ.
Sementara itu, kekosongan
drummer sepeninggal James
Sulivan alias The Rev (drum dan
vokal latar, 1999-2009) yang
meninggal pada 28 desember 2008
karena overdosisnarkoba diisi sang
pengebuk legendaris pendiri
kelompok musisi progresif dunia,
Mike Portnoy dari Dream Theather.
Dengan bantuan teknikal mumpuni,
di tangannya kelompok metalcore
ini merilis album kelimanya,
Nightmare, pada 2010. Debutnya
berada di chart pertama Billboard
200 (Rangking yang dikeluarkan oleh
Billboard Magazine secara berkala
mingguan berdasarkan penjualan
tertinggi album musik, dan mini
album di Amerika), dan ini
merupakan prestasi perdana
sepanjang sejarah kelompok
tersebut berkarya.
Tidak hanya itu, kelompok ini juga
dinobatkan sebagai salah satu
musisi kunci terdepan dalamsejarah
gelombang baru musik Amerika
dan menempati figur runner up
dalam kategori sepuluh besar
kelompok musik dekade ini versi
Ultimate Guitar (Salah satu forum
terbesar yang berdiri sejak 1998 dan
dikenal sebagai komunitas berbasis
situs berjejaring yang terdiri atas
beragam musisi) mengalahkan
pasukan gahar seniornya, Metallica.
Diskografi Avenged Sevenfold
Sudah lima album studio yang
ditorehkan kelompok ini dalam
percaturan metal dunia, di
antaranya, Sounding the seventh
trumpet (2001) yang menjadi karya
fenomenal karena direkam ketika
mereka masih berusia 18 tahun dan
masih mendudukibangku sekolah
menengah atas.
Kedua, Waking the fallen (Agustus
2003) yang dirilis Hopeless Records
dengan suara yang lebih prima dan
matang dan mengenalkan mereka
pada tangga ketenaran, meraih
Billboard, menjadi sorotanmedia
seperti The Boston Globe, dan
membawa mereka pada event rutin
seperti Vans Warped Tour.
Ketiga, City of Evil (7 Juni 2005) yang
merupakan debut major pertama
mereka, terjual 30.000 kopi di
minggu pertama rilis, dan menjadi
The Best New Artist dalam ajang
penghargaan MTV Music awards
setelah menyelesaikan
penampilannya diacara legenda
metal Black Sabbath, Ozzy
Ozzbourne.
Kesuksesan album sebelumnya
makin menambah padat jadwal tur
di sejumlah festival dan belahan
negara di AS, daratan Eropa, Jepang,
Australia, plus New Zealand
sehingga mereka harus
membatalkan jadwal tur musim
gugur 2006 demi merilis self title
Avenged Sevenfold (30 Oktober
2007).
Dan akhirnya album kelima,
Nightmare (27 Juli 2010), harus
dibayar dengan kehilangan
drummer sekaligus pendiri
kelompok metal generasi baru ini.
Tidak hanya itu, mereka
mengeluarkan satu mini album
Warmness of the soul, kompilasi
tribute Strung Out on Avenged
Sevenfold: Bat Wings and Broken
Strings, Strung Out on Avenged
Sevenfold: The String Tribute,
dvd All Excessve in the LBC &
Diamonds in the Rough, 17 July
2007, beserta sejumlah karya single
Burn It Down, Bat Country, Beast
and the Harlot, Seize the Day, Walk,
Almost Easy, Afterlife, Dear God,
Scream, Nightmare, sebagai
pengejawantahankarya proyek
musik mereka.
Kabar terakhir yang diposting di
laman resmi, mereka menyatakan
sedang memindahkan pertunjukkan
di Munich-Jerman ke kota terdekat
yang lebih representatif, Tonhale,
karena membludaknya antusiasme
penggemar mereka yang membeli
tiket pertunjukkan langsung
tersebut.
Tak terasa, kini Shadows dan
pasukannya adalahwajah dan
warna baru yang menghiasi blantika
musik metal dunia dengan karya
nyata. Metal, Avenged Sevenfold!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar